Wakal

Saif N. Bastian

(Sisi lain)

Dari nama sajalah

Tak usah berkata kata

Tak usah bernada tinggi

Semua orang sudah tahu

Entah pada cerita yang mana

Beta pung tanah lahir

Tempat beta pung dadomi ditanam

Disebut-sebut yang bukan-bukan

Orang orang berkata kajahatan

Orang bilang kakarasang

Meski orang mencela katorang

Tapi dong seng tahu katong kebaikan

Biarkan sajalah

Tak usah berkata-kata lagi

Meski dikambinghitamkan

Biarkan sejarah yang menentukan

Bahwa katong tidak seperti yang orang-orang pikirkan

Dicela dimaki

Sapu dada sajalah

Sebab jika menyahut nanti, orang pada lari

Karena di benak mereka katong jahat

Entah pada cerita mana?

Pada kisah lalu yang mana

Hingga mereka berkata miring pada kita

Pada sisi lain dari nama Wakal

Kembali lagi pada berpuluh tahun lalu

Pada kapata-kapata orang tatua yang beradab

Yang dititipkan lewat lane di negeri

Manesa po manesa nyia

Pasalah po mai ite ka pamanesa

”Benar pun tetaplah benar jua

Kalau salah mari dibenarkan”

Ambon, 25 Oktober 2017

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

two × 2 =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Scroll to Top